GM – Kota Gorontalo – Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel, baik itu hotel berbintang maunpun tidak berbintang, merupakan salah satu gambaran produktifitas usaha jasa akomodasi di suatu daerah. TPK ini juga menjadi parameter fluktuasi jumlah orang menginap di hotel.
Agustus 2022, Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Gorontalo mencatat, TPK hotel berbintang di Gorontalo sebesar 44,56 persen dari total jumlah kamar hotel yang tersedia di Gorontalo. Angka tersebut menurun dibanding Juli 2022, yang tercatat sebesar 44,76 persen. Itu menunjukkan adanya penurunan TPK Hotel berbintang sebesar 0,20 poin.
Sementara itu, TPK hotel tidak berbintang, tingkat penurunannya lenih tinggi dibanding hotel berbintang. BPS Provinsi Gorontalo mencatat, Agustus 2022, TPK hotel tidak berbintang senilai 17,70 persen. Turun benesar 0,94 poin dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat senilai 18,64 persen.
“Di Gorontalo, Tingkat Penghunian Kamar tidak hanya ditentukan oleh tamu wisatawan, tetapi juga oleh adanya konfensi-konfensi atau meeting yang diadakan instansi pemerintah,” ungkap Kepala BPS Provinsi Gorontalo.
Lebih lanjut Mukhamad Mukhanif menambahkan, TPK hotel berbintang Agustus 2022, jika dibanding dengan periode yang sama tahun 2021, tercatat TPK hotel berbintang di Gorontalo meningkat sebesar 10,40 poin. Saat itu BPS Provinsi Gorontalo mencatat, TPK-nya senilai 34,16 persen.
Menurut Hanief, Mei – Agustus, naik turunnya Tingkat Penghunian Kamar di Gorontalo cenderung landai, tidak fluktuatif seperti tahun-tahun sebelumnya. Di mana TPK Hotel dari Mei – Juli naik tipis dan TPK hotel Agustus 2022 turun sedikit.
“Melihat tren Tingkat Penghunian Kamar Hotel berbintang, menjelang akhir tahun pada umumnya akan naik, terlihat dari tren pada 2020 dan 2021,” ujar Hanief.
Selanjutnya dia berharap, dengan tidak ada pembatasan, layaknya saat Pandemi Covid-19 menyerang Gorontalo, Tingkat Penghunian Kamar hotel di Gorontalo terus meningkat. Itu bearti jumlah warga yang menginap di hotel terus bertambah.
Sementara itu, lama tamu menginap di hotel, Agustus 2022 lebih lama dibandingkan bulan sebelumnya. Tercatat lama tamu menginap di holeh pada Agustus selama 2,05 hari. Lebih lama menginap 0,34 poin, dibanding Juli 2022, di mana mereka rata-rata meninap di hotel selama 1,71 hari.(*as)
