GM – Kabupaten Gorontalo – Banjir yang melanda Desa Hutadaa, Kecamatan Telaga Jaya, Kabupaten Gorontalo, membuat masyarakat untuk mengungsi. Ada sebanyak 12 Kepala Keluarga (KK) yang mengungsi ke tempat pengungsian.
Kepala Desa Hutadaa, Wowiling Habibulah, menuturkan bahwa sekarang warganya yang mengungsi di kawasan pasar Hutadaa, sebanyak 12 KK.
“Yang mengungsi di pasar itu, ada 12 Kepala Keluarga Keluarga (KK), di samping ada warga yang mengungsi di rumah-rumah keluarga,” tutur Wowiling.

Dia menambahkan, sebagian besar warganya berprofesi sebagai nelayan dan buruh. Di samping itu, ia kembali menjelaskan bahwa sebenarnya di desanya sudah tidak ada lagi bencana banjir, sejak dibuatnya tanggul. Tetapi karena masih ada gorong-gorong yang terbuka, sehingga membuat luapan air danau itu melewati gorong-gorong, yang dapat meluas hingga ke pemukiman warga.
“Sebenarnya tidak lagi sejak ada tanggul itu. Cuman karena memang ini gorong-gorong masih terbuka, jadi air luapan danau itu lewat gorong-gorong. Sehingga mengalirnya ke wilayah kita,” ungkap Kepala Desa Hutadaa, saat ditemui globalmedia.id.(*amdi)